Sukses menembus 9,2 juta penonton, film KKN di Desa Penari kini hadir kembali dengan durasi yang lebih panjang. Produser Manoj Punjabi memastikan bahwa sensasi horor dalam filmnya kali ini akan lebih mengerikan dari versi sebelumnya.
“Jadi ini cocok banget, lebih panjang dan lebih mengerikan dari sebelumnya,” ungkap Manoj saat Konferensi Pers di Jakarta, Rabu (28/12/2022).
Sejujurnya Manoj tidak pernah menyangka akan menggarap ulang film ini. Menurutnya, untuk apa memperpanjang film hanya untuk gimmick semata. “Saya belum pernah melakukan versi extended film. Enggak pernah kepikiran karena ngapain sih,” katanya.
Namun, animo masyarakat yang begitu besar, mendesak Manoj untuk membuat film dengan versi lebih panjang. Menurutnya, masyarakat masih penasaran dan ingin lebih tahu detail dari kisah KKN di Desa Penari.
“Untuk versi ini, saya rasa kontennya sangat dibutuhkan, fans ingin tahu lebih banyak lagi. Ini layak extention dan saya pikir banyak adegan yang missing dan terburu-buru pada film sebelumnya,” jelas Manoj.
Terkain memilih tema ‘Luwih Dowo Luwih Medeni’ untuk KKN di Desa Penari versi terbarunya, Manoj berharap dengan nama itu akan membuat fans lebih dekat dengan film ini.
“MD Pictures usul judul untuk film ini, saya hanya bilang ‘bisa enggak judulnya jangan extended, bahasa jawa saja biar lebih dekat’ dan keluar kata Luwih Dowo Luwih Medeni,” imbuhnya.
Ia menjamin cerita yang disajikan menjadi lebih komplit, lebih smooth dan lebih masuk akal dari film versi sebelumnya.
“Bukan adegan horor yang kami tambah, tapi dramanya. Jadi ceritanya lebih smooth dan lebih make sense ini benar-benar tepat. Right time, right place, untuk melakukan durasi lebih panjang,” tutup Manoj.
