Ototekno

Elon Musk Balas Cuitan Diskusi dengan Jokowi: Proyek Masa Depan yang Menarik!

Bos SpaceX Elon Musk akhirnya berkicau soal pertemuan dengan Presiden Jokowi, di markas SpaceX, Texas, AS, Minggu (15/5). Dalam akun Twitternya, Elon Musk merasa terhormat menerima kunjungan orang nomor 1 di Indonesia tersebut.

Dalam unggahan pertamanya, Minggu (15/5), pukul 08.29 WIB, Presiden menyatakan, “Tiba di Gedung Stargate Space X, Boca Chica, Amerika Serikat, siang tadi, saya langsung bertemu tuan rumah, @ElonMusk. Kami berbicara tentang teknologi dan inovasi.”

Lebih dari sehari kemudian, kicauan Jokowi ini ditanggapi (reply) oleh Musk.

“Sebuah kehormatan bertemu di Starbase dan mendiskusikan proyek masa depan yang menarik!,” kata Musk, Senin (16/5) pukul 22.11 WIB.

Lewat komentar itu, Musk dibanjiri banyak reaksi oleh warganet, menghasilkan 1.708 retweet dan disukai oleh 18 ribuan warganet.

Sebelumnya pertemuan akhir pekan lalu yang berlangsung informal tersebut mengerucut ke upaya mengonkretkan kerja sama. Menjawab undangan Presiden Jokowi untuk datang ke Indonesia, Elon Musk mengatakan berencana datang pada bulan November tahun ini. Dirinya pun berencana menjalin kerja sama dengan Indonesia. ”Mudah-mudahan di Bulan November, terima kasih atas undangannya,” kata Musk.

Ekosistem mobil listrik

Dalam kesempatan tersebut, Musk mengatakan, ia sangat tertarik dengan masa depan Indonesia yang menurutnya punya potensi besar. Terkait hal tersebut, melalui Tesla dan SpaceX, ia pun akan mencoba beberapa kerja sama dengan Indonesia.

”Kita akan melihat dari dekat bentuk kerja sama di banyak hal karena Indonesia memiliki banyak potensi. Apalagi, Indonesia memiliki jumlah populasi dan terus berkembang. Ini bagus karena kita membutuhkan banyak orang di masa depan dan juga (di) Mars. Seperti Anda tahu, Mars tidak punya orang, jadi kita butuh orang,” kata Musk sambil tertawa.

Musk yang selama ini terkenal sebagai pengusaha mobil listrik dunia, memang sangat berkepentingan terhadap investasi di baterai listrik. Pada tahun 2020 sempat terdengar kabar Musk ingin membuat investasi Tesla ke Indonesia sebelum akhirnya ia memilih memindahkan investasi itu ke India.

Bagi pemerintah Indonesia sendiri ini adalah sebuah perkembangan menarik jika Musk dan Tesla mau berinvestasi ke Indonesia.

“Tindak lanjut perintah saya untuk berbicara dengan Elon mengenai investasi, mengenai teknologi, mengenai inovasi, dan sekarang saya ke sini dan bertemu langsung dengan Elon untuk mendiskusikan kerja sama yang akan datang,” kata Presiden dalam keterangan resmi Sekretariat Presiden di Jakarta, Minggu (15/05/2022).

Elon Musk dalam kesempatan yang sama mengatakan sangat tertarik dengan masa depan Indonesia. Indonesia terlihat sangat optimistis mengenai masa depan dan memiliki energi positif.

“Saya rasa Indonesia memiliki potensi yang besar, dan saya rasa kita melalui Tesla dan SpaceX akan mencoba beberapa kerja sama dengan Indonesia,” ujar Elon.

Sebagaimana Indonesia memiliki nikel dan kobalt sebagai material penting untuk baterai litium. Demikian pula bauksit yang dapat menjadi aluminium dan kemudian dapat menjadi bahan kerangka mobil listrik. Pun halnya tembaga untuk baterai dan sistem kabel-kabel di mobil listrik.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ibnu Naufal

Menulis untuk masa depan untuk aku, kamu dan kita.
Back to top button