Piala Dunia akan berlangsung sebulan lagi, tapi badai cedera sudah menghantui para pesepak bola. Persoalan ini menjadi hal dilematis yang dihadapi para pemain. Di satu sisi, mereka membutuhkan menit bermain yang banyak dari klub untuk menunjukkan performa terbaik dan dipanggil masuk tim nasional. Bersamaan dengan itu, risiko cedera turut menghantui mereka.
Penyerang Liverpool, Diogo Jota, terlihat cemas saat ditandu keluar lapangan saat laga menghadapi Manchester City di pekan ke-10, Minggu (16/10/2022). Pemain timnas Portugal itu begitu emosional usai dipaksa keluar. Jota harus ditandu keluar lapangan saat injury time sebelum akhirnya digantikan Kostas Tsimikas.
Meski belum diketahui pasti cedera ini sudah membuat was-was timnas Portugal jelang Piala Dunia Qatar.
“Portugal dibiarkan khawatir karena kebugaran Diogo Jota untuk Piala Dunia ketika dia ditandu dalam kemenangan Liverpool atas Man City,” tulis Daily Mail dalam laporannya.
Hal yang sama juga menimpa Paulo Dybala, winger Argentina yang memperkuat AS Roma divonis menderita cedera otot saat timnya berhadapan dengan Lecce.
Pemain berjuluk La Joya tersebut mengerang kesakitan usai mengeksekusi tendangan penalti bagi I Giallorossi. Ia pun akhirnya meninggalkan pertandingan lebih cepat dan digantikan oleh Nemanja Matic.
Usai pertandingan, allenatore AS Roma Jose Mourinho merasa cukup khawatir dengan cedera yang dialami oleh eks Juventus tersebut.
Bahkan Mou, sapaan akrabnya memprediksi jika Dybala tidak hanya akan melewatkan Piala dunia tapi juga seluruh laga di semua ajang hingga tahun 2022 rampung.
Perasaan yang sama juga dialami pemain Tottenham Hotspur, Richarlison.
Ia terlihat sembab dan berkaca-kaca saat menjawab pertanyaan wartawan selepas laga menghadapi Everton yang berakhir Minggu (16/10/2022) dini hari. Pemain timnas Brasil itu begitu emosional dan sedih usai menderita cedera betis. Richarlison terpaksa keluar lapangan pada menit ke-52 di laga yang akhirnya dimenangi oleh Spurs 2-0 tersebut.
“Semuanya begitu dekat, sekitar satu bulan lagi, dan kami sudah bersiap-siap, berlatih setiap hari. Berharap tidak ada (cedera) yang serius yang bisa terjadi. Sayangnya, hari ini saya mengalami cedera ini, tetapi sekarang hanya masalah menunggu, melakukan perawatan setiap hari sehingga saya dapat pulih sesegera mungkin,” tutur Richarlison dikutip dari ESPN.
Bukan tanpa alasan Richarlison bisa sesedih itu. Ia khawatir mimpinya tampil di Piala Dunia Qatar 2022 sirna. Piala Dunia akan berlangsung sebulan lagi. Sejauh ini, Richarlison berpeluang besar akan dipanggil pelatih Brasil, Tite, untuk dibawa ke Qatar.
Persaingan masuk timnas Brasil sangat ketat. Salah satu yang dibutuhkan para pemain agar mendapat panggilan timnas adalah bermain sesering dan sebagus mungkin. Hanya dengan cara itu, mereka dapat meyakinkan pelatih agar masuk skuad Piala Dunia.
Momentum itu tengah dinikmati Richarlison dengan manajer Spurs, Antonio Conte, cukup sering memberinya menit bemain. Dari 11 laga Liga Inggris yang dijalani Spurs, Richarlison sembilan kali masuk skuad dengan empat di antaranya menjadi pemain mula. Richarlison sejauh ini sudah mengoleksi dua gol dan tiga asis untuk Spurs di semua kompetisi.
Belum diketahui berapa lama Richarlison bakal absen. Namun, Conte sudah dipastikan tidak mencantumkan namanya dalam susunan pemain yang akan dibawa melawat ke markas Manchester United. Richarlison segera akan menjalani pemeriksaan untuk mengetahui seberapa parah cederanya.
“Saya tahu sulit untuk berbicara saat ini, tetapi mari kita lihat semoga saya akan pulih. Saya menjalani pemindaian pada hari Senin tetapi bahkan berjalan terasa sakit. Saya harus tetap positif jika saya ingin pergi ke Qatar,” katanya.
Jadwal padat kompetisi
Piala Dunia akan dimulai pada 20 November. Ini akan menjadi edisi Piala Dunia bersejarah karena baru pertama kali bergulir di pertengahan musim, atau saat kompetisi domestik di Eropa tengah padat-padatnya. Jadwal Piala Dunia yang tidak biasa itu akibat pertimbangan dari FIFA untuk menghindari cuaca panas di Qatar.
Risikonya, para pemain rentan mengalami cedera sebelum Piala Dunia digelar. Megabintang Argentina dan Paris Saint-Germain Lionel Messi turut merasakan kekhawatiran akibat badai cedera yang dialami timnasnya. Argentina sejauh ini kehilangan dua pemain serang, Angel Di Maria dan Paulo Dybala akibat cedera. Di Maria menderita cedera harmstring, sedangkan Dybala diperkirakan absen hingga tahun depan.
Tak ayal badai cedera itu menggerus kekuatan di lini serang tim berjuluk “La Albiceleste” tersebut. “Ini adalah Piala Dunia berbeda yang dimainkan pada waktu yang berbeda sepanjang tahun dengan turnamen sebelumnya. Hal kecil apa pun yang terjadi pada Anda dapat memaksa Anda keluar,” ujar Messi dikutip dari Daily Star.
Bek Chelsea dan timnas Inggris, Reece James, juga harus rela melepaskan kesempatan tampil di Piala Dunia. James menderita cedera lutut saat membantu Chelsea menang 2-0 di kandang AC Milan dalam lanjutan Liga Champions Eropa.
“Setelah berkonsultasi dengan semua pihak, Reece kini akan menjalani program rehabilitasi dan diperkirakan akan absen selama delapan minggu,” demikian pernyataan resmi Chelsea seperti tercantum dalam laman mereka.
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, semakin sulit mempersiapkan skuadnya. Apalagi selain James, bek Manchester City, Kyle Walker juga tengah berpacu dengan waktu agar bisa sembuh dari cedera sebelum Piala Dunia dimulai.
Sebagai bek, James dan Walker mempunyai kelebihan, yaitu fleksibilitas dalam bermain sebagai bek sayap. Dengan adanya Walker dan James, Southgate punya banyak opsi formasi untuk digunakan. Seiring dengan jadwal padat liga-liga Eropa, Southgate terancam tak bisa membawa kekuatan penuh ke Qatar.
“Apa yang saya lihat adalah jadwal yang sangat padat sekarang dengan banyak pemain bermain dengan menit bermain yang banyak,” kata Southgate.
Inggris memulai kampanye Piala Dunia mereka dalam waktu kurang dari lima minggu. Skuad “Tiga Singa” akan menghadapi Iran pada 21 November di pertandingan pertama. Selain absen membela timnas, James juga akan melewatkan sembilan pertandingan Chelsea berikutnya sebelum Piala Dunia dimulai.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)