News

Diisukan Dampingi Gibran di Pilgub Jateng, Bupati Kendal Malu-malu Kucing

Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto merespons isu bakal mendampingi Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng). Respon ini seiring munculnya hasil survei versi Aksara yang menyebut keduanya masuk lima besar elektabilitas tokoh pada Pilgub Jateng 2024.

Dalam wawancara secara daring di Solo, Rabu (8/2/2023), Dico memilih menjawab secara diplomatis. Pasalnya, pernyataan yang dilontarkan seolah malu-malu kucing. Dico tak menampik isu itu, tetapi juga masih enggan secara gamblang melontarkan minatnya untuk bisa mendampingi Gibran di Pilgub Jateng.

“Prosesnya kan masih lama, jalani dulu saja. Fokus dulu saja ke tugas, memberikan yang terbaik buat Kendal. Nanti tinggal bagaimana masyarakat menilainya,” kata Dico dikutip Antara.

Meski demikian, ia menilai survei tersebut cukup penting karena untuk mengetahui sejauh mana penerimaan masyarakat terkait kinerjanya sebagai kepala daerah.

“Kalau menuju ke arah yang baik, saya sebagai politisi dinamis saja,” katanya.

Ia tidak memungkiri ada keinginan untuk maju ke kontestasi politik yang lebih tinggi.

“Keinginan pasti ada, ingin memberikan manfaat bagi banyak orang. Jabatan makin tinggi artinya bisa memberikan manfaat bagi makin banyak orang,” ujar Dico menambahkan.

Sementara itu, disinggung mengenai relasi dengan Gibran, politikus Partai Golkar itu mengatakan keduanya memiliki hubungan baik.

“Kami sering diskusi. Kalau obrolan politik secara umum pasti, namanya politisi. Ya secara umum, tentang pandangan-pandangan,” katanya.

Dico pun merasa cocok dengan sosok Gibran.

“Kalau nggak cocok ya habis itu nggak ngobrol lagi. Kami banyak diskusi tentang bagaimana kesepakatan kami mengembangkan daerah masing-masing,” katanya.

Sebelumnya, dalam survei Aksara, Gibran menempati posisi pertama dengan elektabilitas 32,1 persen. Posisi kedua diikuti Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen dengan elektabilitas 11,8 persen

Posisi ketiga ada Kepala LKPP yang juga mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dengan elektabilitas 10,6 persen. Selanjutnya, posisi keempat Ketua DPW PKB Jateng M Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf dengan elektabilitas 6,5 persen. Posisi kelima ditempati Dico M Ganinduto dengan elektabilitas 5,1 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button