Sunday, 06 July 2025

Dihajar Real Madrid, Juventus Dicap Kehilangan DNA Juara

Dihajar Real Madrid, Juventus Dicap Kehilangan DNA Juara


Direktur umum Juventus, Damien Comolli, mengaku timnya mengalami “frustrasi sekaligus pembelajaran” usai tersingkir dari Piala Dunia Antarklub 2025. Juventus kalah 0-1 dari Real Madrid dalam laga babak 16 besar yang digelar di Hard Rock Stadium, Rabu (2/7) pagi WIB.

Dalam pernyataannya kepada Sport Mediaset, Comolli menegaskan bahwa Juventus harus “belajar kembali bagaimana cara menang sebagai sebuah klub.”

“Ada rasa frustrasi karena kami berharap bisa melangkah lebih jauh. Tim di babak pertama menunjukkan kualitasnya, dan kami merasa seharusnya bisa lebih baik,” kata Comolli.

Gol semata wayang yang dicetak penyerang muda Madrid, Gonzalo Garcia, melalui sundulan di menit ke-53, cukup untuk menyingkirkan Juventus dari turnamen. Padahal, Bianconeri sempat tampil impresif di dua laga awal dengan mengalahkan Al-Ain dan Wydad, sebelum dipermalukan Manchester City 2-5 di laga terakhir fase grup.

Comolli, yang baru menjabat menggantikan Cristiano Giuntoli menjelang turnamen ini, menyebut kekalahan ini sebagai cermin posisi Juventus saat ini dalam peta persaingan elite.

“Kami perlu belajar lagi untuk menjadi pemenang. Para pemain ini perlu sadar mereka cukup bagus dan punya kemampuan untuk menang,” ucapnya.

“Itulah misi saya dan pelatih untuk beberapa bulan ke depan: membangun kembali mental juara di klub ini.”

Dalam laga melawan Madrid, Juventus sebenarnya tampil cukup disiplin. Kiper Michele Di Gregorio tampil heroik dengan menyelamatkan sejumlah peluang emas dari Jude Bellingham, Federico Valverde, dan Arda Güler. Namun kurangnya efektivitas di lini depan dan kelelahan fisik membuat pasukan Igor Tudor gagal mencetak gol.

Sebelumnya, pelatih Igor Tudor juga mengungkapkan bahwa sepuluh pemain Juventus mengalami kelelahan hebat dan meminta diganti di babak kedua.

“Kami tahu harus melakukan sesuatu yang luar biasa melawan Madrid. Tapi pada akhirnya, ini bukan hanya tentang taktik, melainkan mentalitas juga,” ujar Tudor.

Dengan tersingkirnya Juventus, fokus klub kini akan beralih ke bursa transfer dan persiapan musim depan. Comolli menolak mengomentari masa depan sejumlah pemain seperti Dusan Vlahovic, Timothy Weah, dan Samuel Mbangula yang tak dimainkan dan disebut masuk daftar jual.

“Bukan waktunya membicarakan individu. Fokus kami adalah memperkuat tim secara kolektif,” pungkasnya.

Ibnu Naufal