Market

Di APEC 2024, Indonesia-Selandia Baru Perkuat Perdagangan Sapi Hidup


Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan mendorong kerja sama impor sapi hidup dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan akan daging sapi nasional.

Hal tersebut disampaikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) bahwa salah satu upaya untuk merealisasikan hal tersebut adalah dengan memperkuat jalinan kerja sama dengan sejumlah negara penghasil sapi berkualitas serta sesuai standar Indonesia, salah satunya Selandia Baru.

“Indonesia mendorong kerja sama impor sapi hidup dengan Selandia Baru,” kata Zulhas usai melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pembangunan dan Konstruksi Selandia Baru, Chris Penk di forum APEC 2024, Peru, dikutip Sabtu (18/5/2024).

Zulhas mengatakan kerja sama ini penting untuk diperkuat mengingat Indonesia dengan Selandia Baru merupakan negara produsen daging sapi sekaligus susu.

Ia menyampaikan bahwa dari pertemuan bilateral tersebut Selandia Baru menyambut positif permintaan Indonesia. “Selandia Baru akan menindaklanjuti permintaan Indonesia untuk memenuhi kebutuhan domestik Indonesia,” ujarnya.

Terakhir. kata Zulhas, APEC merupakan forum tersebut penting. Berdasarkan data APEC at a Glance pada 2022, anggota Ekonomi APEC mewakili 38 persen penduduk dunia (2,95 miliar jiwa), 48 persen dari perdagangan global (US$28 triliun), dan 62 persen dari total riil produk domestik bruto (PDB) dunia (US$59 triliun).

Adapun total nilai ekspor Indonesia tahun 2023 ke anggota APEC sebesar US$188,7 miliar, atau turun sebesar 11,2 persen dibanding periode sebelumnya, tepatnya tahun 2022.

“Total perdagangan Indonesia dengan Ekonomi APEC pada periode 2023 mencapai 358,6 miliar dolar AS,” ucapnya. 
    
 

Back to top button