News

Derita Kawasan Asia Tenggara, Kerap Jadi Lokasi Latihan Perang AS dan China

Kawasan Asia Tenggara seringkali dijadikan sebagai lokasi latihan perang untuk negara-negara besar seperti China dan AS beserta sekutunya masing-masing.

Dilaporkan bahwa China menggelar latihan perang dengan Singapura di kawasan Asia Tenggara pada pekan terakhir bulan April hingga awal Mei 2023.

Mungkin anda suka

Bahkan, China telah mengirimkan dua kapal perang sejak 24 April 2023 untuk digunakan dalam latihan perang di kawasan Asia Tenggara tersebut.

Meski demikian, baik China maupun Singapura tak mengungkapkan rincian lokasi presisi, waktu dan jumlah personil pada latihan perang itu.

Ini bukan pertama kalinya latihan perang dilaksanakan di kawasan Asia Tenggara dan Laut China Selatan, begitu juga dengan yang dilakukan oleh AS dengan para sekutunya di Asia maupun Asia Tenggara.

Sejak Januari 2023 hingga April 2023, sebanyak lima latihan perang besar telah dilakukan di kawasan Asia.

Pada Januari hingga Februari 2023, baik China maupun AS telah mengirimkan gugus tempur laut di Laut China Selatan.

AS dikabarkan melakukan latihan perang bersama Thailand dengan sandi ‘Cobra Gold’.

Tak hanya Thailand, AS juga sempat melakukan latihan perang bersama Filipina di bawah sandi ‘Belikatan Filipina’ tak lama usai ‘Cobra Gold’.

Sementara pada Maret 2023, AS dan Singapura telah menjadi peserta tamu dalam latihan perang udara di Thailand.

Kawasan Asia Tenggara seolah menjadi lokasi netral bagi AS dan China untuk saling unjuk kekuatan militer masing-masing.

Washington dan Beijing diketahui sedang berada dalam ketegangan dan kompetisi yang terus meningkat. Akibatnya, komunikasi antara AS dengan China pun nyaris tidak terjalin.

Pasalnya, AS sendiri masih memasukkan nama Menteri Pertahanan China Li Shangfu dalam daftar sanksi. Li disanksi sejak 2018 lantaran membeli sejumlah alutsista dari Rusia.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button