Market

Denmark Ingin Masuk Lima Besar Negara Investasi Tertinggi di Jawa Barat

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menerima kunjungan Duta Besar Denmark untuk Indonesia Lars Bo Larsen di Kabupaten Bandung Barat, Jumat (27/1/2023). Kunjungan bertujuan meningkatkan kerja sama program kolaborasi baik yang sudah, sedang dan akan dilangsungkan di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

“Denmark salah satu negara yang banyak berkolaborasi dengan Jawa Barat,” kata Uu dalam keterangannya, Sabtu (28/1/2023)

Sementara Duta Besar Denmark Lars Bo Larsen mengatakan, dari sisi investasi, pihaknya berharap Denmark bisa menjadi salah satu dari “Top 5” atau lima negara yang tertinggi investasinya di wilayah Jawa Barat.

“Jawa Barat berkolaborasi dengan Denmark dan sudah dilakukan mapping, kita sudah memilih Jabar untuk pilot project pembangunan berkelanjutan,” kata Larsen.

Sejumlah pemetaan pun telah dirancang mulai dari soal energi baru terbarukan, kerja sama industri yang sifatnya long-term, program kesehatan, dan program-program lainnya yang mendukung percepatan pembangunan di Jabar.

“Kami ingin melanjutkan kolaborasi ini ke next level,” ungkap Larsen.

Program Kolaborasi Berlanjut

Dalam kesempatan itu Uu menjelaskan, ada salah satu program kerja sama Jabar-Denmark berhasil menyabet rekor MURI bertajuk Affordability Project, yang merupakan program pemeriksaan kesehatan gula darah dan risiko faktor penyakit tidak menular, termasuk diabetes di daerah terpencil di Jabar pada 2022 yang tembus hingga 11.000 orang.

Program lainnya yang terus dimatangkan, yakni pembangunan Instalansi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan pemulihan air ( waste water treatment ) di DAS Cilamaya, Kabupaten Karawang.

Ada pula program pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) atau tenaga angin berskala besar di Garut Selatan dengan menggandeng salah satu perusahaan dari Denmark. Direncanakan PLTB tersebut akan dibangun di tiga kecamatan, yakni Pameungpeuk, Cibolang, dan Cisompet.

“Program ini dilaksanakan agar kebutuhan listrik Jawa Barat terpenuhi dengan tenaga angin tersebut,” ucap Uu.

Ia berharap seluruh program yang dikerjasamakan bisa berjalan baik dan memiliki efek domino untuk kesejahteraan masyarakat Jabar.

Uu juga mengungkap, kepemimpinan Gubernur Ridwan Kami-Uu Ruzhanul Ulum akan berakhir sekitar enam bulan yang akan datang. Karena itu ia berpesan kepada Dubes Denmark supaya program dan kerja sama yang dijalankan tetap berlanjut siapapun pemimpin Jabar berikutnya.

“Saya berharap kerja sama terus dilanjutkan meskipun berbeda kepemimpinan karena kesinambungan program yang diberikan Pemerintah Denmark sangat berarti dan dinantikan kembali sehingga pergantian pimpinan tidak berarti mengakhiri kerja sama ini,” pesan Uu.

Kegiatan kunjungan terasa akrab saat Wagub Jabar bermain futsal bersama Lars Bo Larsen di salah satu sarana olahraga di kawasan Kota Baru Parahyangan. Tak hanya berolahraga bersama, kegiatan cinta lingkungan pun dilakukan dengan penanaman pohon duren.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button