News

Demo Dukung Lukas Enembe di Papua Kondusif, Polisi Temukan Sajam

Polisi menyatakan demonstrasi Save Gubernur Papua Lukas Enembe di Kota Jayapura, Selasa (20/9/202) berlangsung kondusif. Atas dasar itu, Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat mengapresiasi Koalisi Rakyat Papua (KRP) lantaran telah berunjuk rasa dengan aman dan damai.

Menurut Hidayat, aparat keamanan melakukan penyekatan masa di beberapa titik antara lain Waena, Distrik Heram dan Dok V, Distrik Jayapura Utara.

“Karena anggota kami menemukan senjata tajam dan demonstran ingin melakukan konvoi,” kata Hidayat.

Seperti dikutip Antara, Hidayat menjelaskan, sejumlah toko di Kota Jayapura sempat ditutup. Namum, arus lalu lintas di wilayah itu lenggang.

Demonstran unjuk rasa Save Gubernur Papua Lukas Enembe meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencabut status tersangka Lukas Enembe. Lukas Enembe menyandang status tersangka dugaan korupsi berupa gratifikasi Rp1 miliar.

Koordinator demonstrasi Otniel Deda mengatakan, aksi tersebut sebagai bentuk kekecewaan masyarakat Papua atas kriminalisasi Gubernur Papua.

Otniel Deda menyerahkan pernyataam sikap demonstran kepada DPR Papua. Pernyataan sikap ini diterima oleh Wakil Ketua I DPR Papua Yunus Wonda.

Sebanyak 2 ribu personel TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan demonstrasi di Kota Jayapura tersebut.

Back to top button