Ketua DPP Partai NasDem, Effendi Choirie mengakui pahitnya suasana yang dirasakan Partai NasDem usai mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) pada 3 Oktober 2022 lalu. Menurut Gus Choi, sapaan akrab Effendi Choirie, NasDem harus menerima kenyataan tak ada tamu yang berkunjung ke Partai NasDem setelah deklarasi tersebut.
“Jadi beberapa bulan setelah mendeklarasikan Anies itu betul (tak ada tamu berkunjung),” kata Gus Choi usai menerima kedatangan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan rombongan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023).
Dia menjelaskan, banyak para tokoh yang menjauh bahkan marah dengan langkah NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai bacapres. Menurut Gus Choi, hal itu diketahui dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Advertisement
“Pak Surya tadi di atas juga menceritakan kepada rombongan Bang Din Syamsuddin, ada yang marah, ada yang menghindar, (pengurus) NasDem kan ada yang mundur banyak, pengurus nasdem banyak yang mundur kan,” kata dia menegaskan.
Gus Choi berujar, banyak pihak menjauh dari NasDem lantaran menganggap Anies intoleran. Faktanya, kata Ketua Pemenangan Pemilu Partai NasDem ini, pendukung Anies saat ini datang dari berbagai agama. Tak sedikit pula pihak-pihak yang ingin menjadi bagian dari Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar.
“Sekarang tamunya banyak sekali, banyak orang ingin menjadi tim nasional (Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin), banyak dari luar, sekarang berbondong-bondong orang datang,” ujar Gus Choi.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengungkapkan soal tidak adanya tamu yang berkunjung ke rumah Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh selama satu tahun belakangan ini. Sebab, Partai NasDem mengusung Anies sebagai bacapres.
“Pak Surya Paloh menyampaikan, semenjak mencalonkan tidak ada lagi tamu yang datang ke tempat beliau,” kata Anies saat berbicara dalam acara Orasi Kebangsaan di Edutorium UMS, Solo, Sabtu (4/11/2023).
Anies menyebut, tantangan demi tantangan bermunculan usai Surya Paloh dan NasDem memutuskan untuk menggulirkan gerakan perubahan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)