News

Cari Korban Longsor di Pasaman Barat, Polisi Tambah Anjing Pelacak

Polda Sumatra Barat menambah unit satwa anjing pelacak yang digunakan untuk mencari korban tertimbun longsor yang dipicu gempa bumi di Kabupaten Pasaman Barat pada 25 Februari 2022 lalu.

Kabid Humas Polda Sumbar Satake Bayu mengatakan pencarian terhadap korban bersama tim gabungan dari TNI, Polri dan Tim SAR melibatkan unit satwa K-9 (anjing pelacak).

“Saat ini terdapat dua anjing pelacak yang berada di lokasi pencarian korban longsor. Kita mintakan kepada Polda untuk menambah anjing pelacak dalam pencariannya,” katanya, Rabu (2/3/2022).

Sebelumnya, satu dari lima orang korban yang hilang berhasil ditemukan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, Basarnas dan relawan pada Rabu pagi (2/3/2022).

Saat itu, petugas gabungan melakukan evakuasi korban dengan menggunakan alat manual berupa cangkul. Namun, karena hari sudah malam dan mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, evakuasi korban dilanjutkan pada esok harinya.

“Sekitar pukul 11.00 WIB, korban berhasil dievakuasi dan selanjutnya dibawa ke Puskesmas setempat,” ujarnya.

Dari pemeriksaan, korban diketahui bernama Suar (56 tahun). Ia merupakan warga kampung Gugung Jorong I Siparayo Nagari Malampah Kecamatan Tigo Nagari.

Sebanyak empat korban lainnya belum ditemukan. Saat ini petugas gabungan dan dibantu masyarakat serta relawan masih melakukan pencarian.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button