News

Berpenduduk 272 Juta Orang, JK Ingin Tingkatkan Persaudaraan Umat Islam di ASEAN

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla ingin meningkatkan Ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan antar umat Islam di kawasan ASEAN.

“Pertemuan ini sungguh pertemuan yang sangat penting untuk kita semua, untuk meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dan juga bersama-sama kita semua meningkatkan dakwah kita secara bersama-sama,” kata JK dalam Konferensi Internasional Komunitas Masjid ASEAN 2022, Rabu (20/7/2022).

Dalam konferensi internasional ini, sejumlah negara tetangga memaparkan perihal peran dan fungsi masjid di negara masing-masing. Masjid tak hanya digunakan untuk kebutuhan ibadah wajib tetapi juga menjadi pusat kegiatan umat.

JK menyampaikan, orang yang memakmurkan masjid adalah mereka yang beriman kepada Allah Subhanahuwata’ala. JK kemudian mengutip hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari, bahwa siapa yang membangun masjid karena Allah, maka Allah akan membangunkan rumah untuknya di surga.

“Siapa yang memakmurkan masjid? yang membangun masjid, mengurus masjid, dan berjamaah di masjid. Maka semuanya mempunyai bagian memakmurkan masjid,” tuturnya.

JK menambahkan, solidaritas Muslim di ASEAN harus diperkuat. Apalagi komunitas Islam di Asia Tenggara mencapai 41 persen dari total penduduk yang jumlahnya sekitar 661 juta orang.

“Di antaranya yang beragama Islam sekitar 272 juta orang, artinya penduduk Islam di ASEAN ada sekitar 41 persen. Penduduk Islam di ASEAN jumlahnya sekitar 14,5 persen dari penduduk Islam di dunia,” paparnya.

Dengan kekuatan yang besar ini, komunitas masjid di ASEAN memiliki peran penting dalam merespons berbagai tantangan dinamika sosial, ekonomi, dan lingkungan masyarakat Muslim ASEAN.

“Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk saling bertukar informasi dan pemikiran dalam menggalang solidaritas komunitas dan membangun sinergi serta kolaborasi masjid se-ASEAN,” pungkasnya.

Back to top button