Juru Bicara (Jubir) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Usman M. Tokan menyatakan tak ada masalah terkait tidak diundangnya Sandiaga Uno, pada gelaran Rapimnas PPP beberapa waktu lalu.
“Tidak ada kaitannya (dengan tidak diundangnya Sandi), karena Rapimnas itu dihadiri pihak DPP PPP dan Pimpinan Wilayah, serta unsur Pimpinan Majelis,” ucap Donnie, sapaan akrabnya, kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, dikutip Selasa (11/6/2024).
Ia menyatakan pada Rapimnas itu membahas hal-hal khusus terkait perkembangan politik nasional. Tak hanya itu, dirinya pun meluruskan video viral yang menunjukkan Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, yang tampak marah ketika disinggung tak lolosnya partai ka’bah, karena dirinya.
“Dalam rangka pilkada ketum memberi motivasi kepada para pimpinan wilayah, bentuk motivasi bisa bermacam-macam cara. Ini video tidak lengkap, karena sebelum beliau merasa dan menyadari bahwa waktu satu tahun lebih, diamanahkan Rakernas di Banten untuk memimpin roda organisasi PPP, berbagai hal sudah dilakukan,” ujarnya.
Ia menyatakan PPP kini optimis dan mengingatkan agar tak lagi terjadi perpecahan sesama kader, jelang Pilkada 2024. Donnie menegaskan, perselisihan di tubuh internal justru akan membuat partai semakin terpuruk.
“Kita harus menorehkan sejarah untuk menempatkan banyak bupati/walikota dan Gubernur dengan mengutamakan kader sendiri. Jika siap dan mampu akan diberikan ruang seluas-luasnya untuk bertarung dan memenangkan Pilkada,” tutur dia.
Sebelumnya, viral sebuah video yang menampilkan Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono yang enggan disalahkan, terkait gagalnya partai Ka’bah lolos ke Senayan. Mardiono justru balik menyalahkan kadernya yang maju sebagai kontestan Pileg 2024.
“Lho, saya bukan pelaku kok. Yang pelaku bapak-ibu sekalian. Yang berhasil kita semua, yang gagal kita semua. Saya tidak gagal. Saya tidak nyalonin jadi anggota DPR RI, saya tidak nyalonin DPRD, saya tidak ikut mencalonkan bupati. Jadi, kalau dibilang Mardiono gagal. Yang mana yang gagal?,” tegas Mardiono dalam video tersebut, dikutip Senin (10/6/2024).
