Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary menunjukkan senjata jenis airsoft gun yang digunakan GR (24) untuk mengancam pengemudi Brio di Kawasan Senopati, Jakarta Selatan, pada Minggu (12/2/2023).
Dalam jumpa pers di Mapolres Metro Jaksel itu, senjata yang dominan berwarna cokelat hitam itu jadi salah satu barang bukti yang disita penyidik dalam kasus Fortuner arogan yang videonya vira di media sosial tersebut.
“Terlapor mengambil pertama ini (benda mirip senpi) sebuah benda replika, ini kami akan lakukan pemeriksaan secara laboratoris. Ini terbuat dari plastik, kemudian terlapor merusak mobil korban dengan alat ini,” kata Kombes Ary, Senin (13/2/2023).
“Berdasarkan keterangan tersangka, ini mainan beli di toko online, bonnya sudah diperlihatkan,” sambungnya.
Meski begitu, penyidik memastikan akan tetap menjalankan proses penyidikan secara transparan.
Polres Metro Jakarta Selatan menaikkan status hukum kasus Fortuner tabrak Brio kuning di Senopati, Jakarta Selatan yang videonya viral di media sosial.
Meski begitu, Kombes Ary belum mengumumkan status tersangka dalam kasus ini. Termasuk rencana penahanan dalam proses penyidikan.
GR yang diketahui baru lulus kuliah S1 itu jadi terlapor di kepolisian setelah aksinya bak gangster viral.
Pada Minggu (12/2/2023) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, GR dengan mobil Fortuner hitamnya dilaporkan melaju melawan arah hingga menghalangi jalan mobil Ari Widianto (38).
Setelah menyalakan lampu dim berulang kali, barulah GR memberi jalan.
Namun urusan belum selesai, mobil Fortuner tersebut rupanya memutar balik kendaraannya dan mengejar Ari dan mobilnya. Setelah berhasil menghadang mobil Ari, Sopir Fortuner tersebut turun menghampiri Ari, sambil mengacungkan senjata.
Karena tak berhasil membuka pintu, sopir Fortuner yang tampak kesal merusak sejumlah bagian mobil Ari, sopir taksi online.
Tak selesai merusak, sopir Fotuner itu lantas menabrakkan mobilnya ke bagian samping mobil Ari hingga penyok. Kemudian meninggalkan Ari dan mobilnya begitu saja.
