News

Bakar Ban di Menteng, Massa GPI Tuntut Pemerintah Turunkan Harga BBM

Massa yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Islam (GPI) turun ke jalan menggelar demonstrasi di Jalan Menteng, Jakarta Pusat,  Minggu malam (4/9/2022), menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Pantauan Inilah.com, massa yang terdiri dari puluhan orang itu membakar ban dan membuat ruas jalan Menteng tersendat karena menutup sebagian jalan untuk berorasi menyuarakan penolakan kenaikan harga BBM.

Mungkin anda suka

“Pemerintah saat ini yang kemudian memberikan kebijakan yang tidak pro terhadap rakyat dan menimbulkan kesengsaraan,” kata seorang orator.

“Kami ingin pemerintah mengoreksi dan evaluasi kebijakan yang menyengsarakan rakyat,” lanjutnya.

Hingga pukul 21.00 WIB, massa aksi mulai membubarkan diri dan menegaskan bakal terjun dalam jumlah yang lebih besar agar pemerintah dapat memperhatikan rakyat yang tengah sulit dihimpit keadaan ekonomi.

Sementara itu, seruan aksi tolak kenaikan harga BBM bersubsidi bakal digelar besok Senin (5/9/2022) oleh HMI MPO se-Jakarta di depan Istana Negara pukul 11.00 WIB. Aksi serupa juga akan dilakukan oleh PB PMII pukul 13.00 WIB di lokasi yang sama.

Diketahui, Presiden Jokowi resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis pertalite dan solar.

Harga pertalite melonjak menjadi Rp10.000 per liter yang semula seharga Rp7.650 sehingga terjadi kenaikan berkisar Rp2.350. Sedangkan, harga solar naik menjadi Rp6.800 yang sebelumnya seharga Rp5.150.

“Ini berlaku 1 jam sejak saat diumumkan penyesuaian harga ini. Berlaku pukul 14.30 WIB, ” kata Menteri ESDM, Arifin Tasrif, Sabtu (3/9/2022).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button