M Taufik resmi tidak lagi menjabat Wakil Ketua DPRD DKI setelah memimpin rapat paripurna pergantian dirinya, Selasa (26/4/2022). Wagub DKI Ahmad Riza Patria alias Ariza menegaskan Taufik tetap berpolitik di Gerindra bukan partai lain.
Paripurna DPRD DKI resmi mengganti Taufik dengan Rany Maulani. Pergantian kepemimpinan ini mengikuti keputusan DPD Gerindra DKI yang diketuai Ariza.
“Jangan ada spekulasi lain, Pak Taufik tetap bersama kami,” kata Riza Patria di Gedung DPRD DKI Jakarta.
Menurut dia, Taufik memiliki pengalaman politik yang matang sekaligus sebagai guru dan mentor bagi para junior di partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu. Taufik turut berperan meningkatkan perolehan kursi anggota dewan di DKI hingga 19 kursi pada 2019 ketika menjadi Ketua DPD Gerindra DKI.
“Pak Taufik ini ilmunya harus diturunkan ke adik-adiknya, ke kader-kadernya, diturunkan ke Rany, Rany turunkan lagi ke yang lain. Semua begitu. Ganti komisi dan lain-lain itu suatu yang biasa,” ucapnya.
Selepas memimpin rapat paripurna dan mengumumkan Rany sebagai penerus tongkat estafet kepemimpinan Gerindra di DKI, Taufik menilai pergantian ini biasa saja. Keputusan paripurna ini selanjutnya dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur DKI untuk masa jabatan 2019-2024.
“Normal saja di Gerindra, itu pergantian biasa saja,” kata dia.
Sedangkan Rany Mauliani yang merupakan anggota Komisi E DPRD DKI mengatakan pergantian pimpinan di dewan itu merupakan pergeseran tugas.
“Ini hanya pergeseran tugas saja. Pak Taufik itu guru, mentor dan sekaligus orang tua saya,” ucapnya.
Rapat paripurna berlangsung singkat sekitar 10 menit. Dimulai pukul 11.00 WIB dan dihadiri langsung oleh Ariza dan Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani dan sejumlah anggota lainnya yang menyaksikan secara virtual. [WIN]
