Arena

Alcaraz Juara French Open Usai Lima Set Berjuang Tundukkan Zverev


Carlos Alcaraz keluar sebagai juara Grand Slam French Open 2024 setelah bertarung lima set melawan Alexander Zverev di final, Senin (10/6/2024) dini hari WIB.

Petenis Spanyol 21 tahun itu berhasil memenangkan laga ketat dan melelahkan melawan petenis Jerman 6-3 2-6 5-7 6-1 6-2.

Hasil ini menjadikan Carlitos sebagai petenis termuda yang meraih gelar Grand Slam di tiga permukaan lapangan berbeda yakni Wimbledon dan US Open.

Melalui pertandingan yang tegang melawan Zverev di Court Philippe-Chatrier untuk menambah koleksi trofinya, bangkit dari ketertinggalan dua set menjadi satu dengan gaya yang mengesankan.

“Penonton luar biasa (bagi saya) dari pertandingan pertama hingga hari ini,” kata Alcaraz dalam wawancara di lapangan, setelah berterima kasih kepada tim dan keluarganya.

“Saya hanya punya kata-kata bagus untuk kalian atas dukungan yang saya terima, tidak hanya dalam pertandingan tetapi juga dalam latihan… Kalian membuat turnamen ini sangat istimewa.”

Setelah menyelamatkan beberapa break point untuk mempertahankan keunggulan di set penentuan, dia meraih double break sebelum mengakhiri kemenangan dalam waktu empat jam 19 menit, jatuh ke lantai dan mengepalkan tinjunya dengan gembira.

Alcaraz tetap tak terkalahkan di final grand slam dan menjadi pria termuda yang menang di Prancis Terbuka sejak kompatriotnya Rafael Nadal memenangkan gelar tunggal ketiganya dari 14 gelar tahun 2007.

Bagi Zverev, 27 tahun, kekalahan di French Open ini memperpanjang frustrasinya di arena Grand Slam. Petenis Jerman itu masih mengejar gelar pertama meskipun telah mencapai empat besar sebanyak delapan kali.

Ini adalah final Roland Garros putra pertama yang tidak menampilkan salah satu dari The Big Three – Rafael Nadal, Novak Djokovic dan Roger Federer – dalam dua dekade terakhir. Alcaraz dan Zverev gagal menampilkan performa yang mengesankan, dan terlihat kurang konsisten.

Back to top button