News

Ade Yasin Rombak Susunan Kepala Dinas di Kabupaten Bogor

Bupati Bogor Ade Yasin rombak susunan pejabat eselon IIB yang sebagian besar menduduki kursi kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat.

“Semoga dengan di lantiknya para pejabat yang baru kinerja perangkat daerah dapat lebih di tingkatkan, sinergi dan kolaborasi semakin efektif,” ungkap Ade Yasin usai pelantikan pejabat di Sekretariat Daerah (Setda), Cibinong, Bogor, Selasa (25/1/2022).

Ia melantik tujuh pejabat eselon IIB yang terdiri dari kepala dinas, kepala badan, staf asli, serta asisten pemerintahan. Pertama, Asnan menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, dari sebelumnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup.

Kedua, Ade Yana Mulyana menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dari sebelumnya Kepala Dinas Perhubungan. Ketiga, Agus Ridhallah menjadi Kepala Dinas Perhubungan dari sebelumnya Kepala Satuan Polisi Pamongraja. Keempat, Ma’mur menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dari sebelumnya Kepala Dinas Pemadam Kebakaran.

Kelima, Arman Jaya menjadi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dari sebelumnya Staf Ahli Bidang Pemerintahan. Keenam, Zulkifli menjadi Asisten Adiminstrasi dari sebelumnya Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM.

Ketujuh, Irwan Purnawan menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM dari sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.

Ade Yasin Rombak Sebelum Masuk Pensiun

Ade Yasin menyebutkan rotasi sengaja dia lakukan sebelum mengisi kursi eselon IIB yang kosong lantaran ada beberapa pejabat yang pensiun sejak tahun 2021.

“Assessment (proses penilaian dalam rotasi pejabat) ini sebenarnya sudah dilakukan sejak Desember 2021, tapi di (pemerintah) pusatnya agak lama. Sehingga baru Januari ini dilantik,” kata Ade Yasin.

Menurutnya, dalam waktu dekat ia akan membuka lelang jabatan atau open bidding untuk mengisi empat kursi esselon IIB yang kosong. Antara lain Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Ketahanan Pangan, dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.

Dia akan merotasi Ade Jaya yang kini duduk di kursi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah menjadi Kepala Inspektorat. Ini dia lakukan sebelum melantik mereka yang lolos dalam lelang jabatan.

“Sebab pejabat yang menempati jabatan tersebut (Kepala Inspektorat) harus orang yang cukup senior,” terangnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button