Hangout

5 Destinasi Unggulan Kabupaten Semarang untuk Libur Lebaran 2022

Pemerintah Kabupaten Semarang menyiapkan desa wisata sebagai salah satu destinasi unggulan bagi wisatawan di musim libur lebaran 2022. Ada lima destinasi unggulan di Kabupaten Semarang yang layak Anda kunjungi saat libur lebaran.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Heru Subroto dalam acara Ngopi (Ngolah Pikir) Bareng bersama Forum Wartawan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Forwaparekraf) yang diinisiasi Kemenparekraf/Baparekraf, di Pendopo Kabupaten, menjelaskan lima titik destinasi wisata unggulan yang disiapkan pihaknya dalam menghadapi musim libur lebaran tahun 2022 antara lain Bukit Cinta, Candi Gedong Songo, Muncul Waterpark, Pemandian Air Panas di Muncul, dan Desa Lerep.

“Kita siapkan lima titik wisata unggulan yang dapat dinikmati wisatawan saat mudik lebaran yaitu Bukit Cinta, Candi Gedong Songo, Water Park, Pemandian Air Alam di Muncul, dan desa wisata yang ada di Kabupaten Kabupaten Semarang di antaranya Desa Lerep di lereng Gunung Ungaran,” kata Heru Subroto di Semarang, ditulis Selasa, (5/4/2022).

Berikut rincian 5 destinasi wisata di Kabupaten Semarang yang bisa Anda simak:

1. Bukit Cinta Rawa Pening

Destinasi wisata Bukit Cinta Rawa Pening menjadi salah satu tempat yang berada di perbukitan dengan suguhan pemandangan Rawa Pening dan Bukit Brawijaya.

Kawasan wisata alam ini juga merupakan destinasi wisata yang cocok bagi keluarga yang ingin menghabiskan liburan bersama anak-anak.

Bukti Cinta Rawa Pening juga memberikan area yang ramah anak karena terdapat tempat bermain.

Anda juga dapat melihat keindahan pepohonan pinus serta cemara yang berwarna hijau di kawasan Bukti Cinta Rawa Pening. Pohon pinus yang menjulang tinggi seperti payung bisa meneduhkan taman.

Bukit Cinta Rawapening berlokasi di Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru. Mengutip dari kabsemarangtourism, untuk harga tiket weekdays Rp 6.000 (weekdays) dan Rp 7.500 (Weekend).

2. Candi Gedong Songo

Destinasi Unggulan Kabupaten Semarang

Destinasi wista Candi Gedong Songo berada di kaki gunung Ungaran, tepatnya di desa Candi, kecamatan Bandungan. Lokasi Candi Gedong Songo ini berjarak 9 Km dari kota Ambarawa dan 12 Km dari kota Ungaran.

Candi Gedong Songo ditemukan oleh Raffles pada 1804. Candi ini juga termasuk salah satu peninggalan budaya Hindu dari zaman wangsa Sanjaya pada abad ke 8 yaitu 927 Masehi.

Ketika berkunjung ke Candi Gedong Songo, suguhan wisata alam dengan hawa yang sejuk bisa sekaligus Anda dapatkan.
Pemandangan alam yang indah yang juga terdapat pemandian air panas, area perkemahan, dan wisata berkuda, menjadi daya tarik kelebihan dari destinasi wista Candi Gedong Songo ini.

Berlokasi di Dusun Darum, Krajan, Candi, Kecamatan Bandungan, destinasi Candi Gedong Songo buka sejak pukul 06.30 hingga 18.00 WIB. Anda cukup membayar Rp10 ribu saat weekdays untuk tiket masuk, dan Rp15 ribu untuk weekend bagi wisatawan lokal.

Wisatawan asing yang ingin berkunjung ke Candi Gedong Songo, bisa membeli tiket seharga Rp75 ribu.

3. Muncul Water Park

Destinasi Unggulan Kabupaten Semarang

Berlokasi di Desa Rowoboni, lokasi Muncul Water Park tidak jauh dengan wisata Pemandian Air Alam Muncul.

Muncul Waterpark ini menjadi destinasi wisata baru yang di Kabupaten Semarang. Bagi Anda yang sangat suka wisata air, destinasi ini patut Anda coba.

Muncul Water park memiliki kolam renang dewasa, dan untuk anak-anak yang dilengkapi dengan seluncuran, ember tumpah, dan air mancur.

Hal tersebut menjadi salah satu tambahan daya tarik para wisawatan terutama anak-anak.

Lokasi Muncul Water Park berada di pegunungan dengan pemandangan yang indah dan segar. Sumber air di pegunungan tersebut berasa dari mata air alami pegunungan.

Tiket masuk untuk menikmati Muncul Water Park adalah sebesar Rp15 ribu (weekdays) dan Rp20 ribu untuk (weekend).

4. Pemandian Air Alam di Muncul

Destinasi Wisata unggulan Semarang

Destinasi wisata Pemandian Air Alam Muncul ini terletak di jalan arternatif Ambarawa sampai Salatiga di Desa Rowoboni, Kecamatan Banyu Biru.

Destinasi ini berjarak kurang lebih 4 Km dari Kota Semarang. Menikmati Pemandian Air Alam Muncul Anda sangat dimanjakan oleh panorama hamparan sawah dan sungai yang indah.

Tidak hanya itu, secara rutin destinasi wisata tersebut kerap mengadakan acara budaya berupa ritual Padusan yang terlaksana satu tahun sekali menjelan bulan puasa.

Acara ritual Padusan tersebut menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung.

5. Desa Lerep

Destinasi Wisata unggulan di Semarang

Desa wisata lerep mengandalkan kearifan lokal dan kreativitas warga dalam menyuguhkan paket-paket wisata Desa.

Di Desa Wisata Lerep, wisatawan dapat menikmati berbagai atraksi budaya.

“Di Desa Wisata Lerep wisatawan dapat menikmati embung dan atraksi budaya dalam suasana alam Gunung Ungaran yang sejuk,” papar Heru Subroto.

Masyarakat Desa Lerep Sebagian besar masih berpenghasilan dari pertanian dengan topografi lereng gunung maka yang menjadi andalan pertanian desa lerep adalah pertanian buah-buahan, singkong, ubi jalar dan sayuran.

Masyarakat Desa Lerep menciptakan pasar kuliner jajanan Ndeso tempo dulu yang diadakan setiap hari Minggu pon dari hasil pertanian diolah menjadi makanan tradisonal dengan konsep alami tanpa menggunakan bahan kimia, tanpa pewarna buatan, disajikan dengan kemasan daun dan anyaman bambu sehingga dapat memininalisir pembentukan sampah un organic.

Di dalam acara pasaran minggu pon ini dikemas dengan atraksi budaya tradisional, seluruh panitia dan pedagang menggunakan pakaian tradisional, dan di era pandemi ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat guna menjamin kebersihan dan kesehatan bersama.

Jenis makanan yang disajikan di pasar jajanan ndeso ini sangat unik dan susah sekali didapatkan di tempat lain seperti Sego Iriban, Sego Tonjok, Krowodan Udan Angin; Sego Onyek, Dawet Nganten, Torok bentol, Dawet Brokohan, Bubur Suweg, Sego weton, Getuk Ndeler, Teh Tleser, Kopi Ceplus, Wedang Pala dll.

Mia Umi Kartikawati

Redaktur, traveller, penikmat senja, musik, film, a jurnalist, content creator enthusiast, food lovers, a mom who really love kids. Terus belajar untuk berbagi dan bersyukur dalam jalani hidup agar bisa mendapat berkah.
Back to top button