News

Dua Kecamatan di Batang Jateng Status Zona Merah Lonjakan COVID-19

Data sebaran pasien COVID-19 di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah melonjak. Bahkan dua dari 15 kecamatan kini berstatus zona merah.

Bupati Batang Wihaji mengatakan bahwa dengan melonjaknya kasus COVID-19, pemkab telah menyiapkan 2 rumah sakit rujukan. RSUD Kalisari Batang dan Rumah Sakit Qolbu Insan Mandiri (QIM).

“Dua kecamatan masuk zona merah yaitu Kecamatan Batang dan Kecamatan Gringsing. Dua wilayah ini menjadi penyumbang pasien COVID-19 terbanyak yaitu di Kecamatan Batang sebanyak 48 orang dan Gringsing 25 orang,” katanya.

Adapun kecamatan yang berstatus zona oranye yaitu Wonotunggal sebanyak 4 orang, Banyuputih (3), Subah (11), Tulis (13), Kandeman (9), dan Warungasem (9) sedang kecamatan berstatus kuning di antaranya Bandar (3), Reban (4), Bawang (2), Tersono (5), dan Limpung (6).

Adapun untuk dua kecamatan berstatus zona hijau, kata Wihaji, adalah Blado dan Pecalungan.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Batang per Minggu (13/2) jumlah pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 156 orang dan menjalani rawat inap 11 orang.

Kepala Bidang Perawatan RSUD Kalisari Kabupaten Batang Samuri mengatakan saat ini pihaknya melakukan perawatan terhadap 9 pasien COVID-19.

“Akan tetapi, kami belum bisa memastikan apakah sebanyak 9 pasien itu terpapar COVID-19 varian baru Omicron atau bukan,” katanya.

Menurut dia, saat ini RSUD Batang telah menyiapkan 22 tempat tidur untuk pasien isolasi COVID-19 dan apabila terjadi lonjakan akan ditambah hingga 115 unit secara bertahap.

“Jadi penambahan tempat tidur akan kami sesuaikan dengan kebutuhan,” tutupnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Willi Nafie

Jurnalis, setia melakukan perkara yang kecil untuk temukan hal yang besar
Back to top button