Saat merasa bahagia, siapapun pasti akan meluapkan emosinya dengan berbagai bentuk, bisa memeluk orang lain, tertawa, menggila, dan lain sebagainya.
Di dalam dunia olahraga, terutama sepak bola, kita sering melihat atlet yang melakukan selebrasi yang unik-unik. Mulai dari melepas seragam, melompat, berteriak bersama penggemar, dan lain sebagainya.
Begitu pula dengan dunia sepak bola Indonesia. Banyak atlet yang melakukan selebrasi dengan berbagai gaya untuk meluapkan perasaan emosinya.
Salah satu pesepak bola Indonesia yang baru saja melakukan selebrasi unik adalah Prataham Arhan saat bertanding di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 melawan Turkmenistan U-23.
Lucunya, Arhan melakukan selebrasi bucin untuk sang istri tercinta, Azizah Salsha. Azizah yang menonton secara langsung tersipu dengan aksi suaminya yang terlihat sangat keren di atas lapangan.
Arhan adalah salah satu pesepak bola yang melakukan selebrasi keren dan unik di atas lapangan. Selain dia, masih banyak gaya selebrasi ikonik dengan gaya lucu dan memiliki makna terdalam yang sangat diingat oleh fansnya.
Berikut 10 selebrasi paling ikonik dari pesepak bola dunia.
1. Cristiano Ronaldo – The Siuuuu!
Selebrasi pesepak bola paling ikonik pertama adalah “Siuuu!” oleh Cristiano Ronaldo. Saking ikoniknya, Mario Dandy juga sempat memperagakan selebrasi ini saat melakukan aksi kejahatannya.
Selebrasi ini pertama kali dilakukan saat Real Madrid tengah melakukan pertandingan persahabatan dengan Chelsea di Amerika Serikat pada tahun 2013.
Lucunya, Ronaldo mengaku bahwa dia tidak sengaja membuat selebrasi ini. Namun saking ikoniknya, pesepak bola lain seperti Neymar juga mengikuti selebrasi “Siuuu!” dari Ronaldo.
2. Cristiano Ronaldo – Calm Celebration
Ronaldo juga membuat selebrasi ikonik lain yang bernama “Calm Celebration”.
Selebrasi ini pertama kali ditunjukkan oleh Ronaldo berhasil mencetak gol saat bertanding melawan Barcelona pada 21 April 2012.
Untuk merayakan angka tersebut, dia berlari di lapangan sambil mengucapkan “Calma, Calma” yang berarti “tenang”.
Maksud dari kata calma ini untuk menenangkan fans Madrid bahwa dirinya akan menjamin kemenangan atas Barcelona.
3. Cristiano Ronaldo – At Peace
Cristiano Ronaldo menjadi pesepak bola yang banyak gaya. Selain selebrasi “Siuuu” dan “Calm Celebration”, Ronaldo juga punya selebrasi lain yang bernama “Calm Celebration.
Selebrasi ini biasanya dilakukan setelah Ronaldo mencetak gol. Lalu dia akan pergi dan berdiri di sudut dengan memegang kedua tangan yang diletakkan di depan dada dengan mata tertutup.
4. Kylian Mbappe – Arm Crossed
Kylian Mbappe juga punya gaya selebrasi yang cukup ikonik, yaitu gaya melipat tangan di dada sambil meluncur di atas lututnya. Mbappe mengaku bahwa gaya ini terinspirasi dari adiknya saat bermain FIFA.
5. Fabian Espindola – The Backflip that Backfired
Selebrasi yang dilakukan oleh Fabian Espindola menjadi yang paling ikonik dan memalukan.
Selebrasi ini dilakukan saat pertandingan antara LA Galaxy dan Real Salt Lake 2008, dimana Fabian saat itu berhasil mencetak gol dan merayakannya dengan melakukan backflips.
Tapi sayangnya, dia mendarat dalam posisi yang salah. Akhirnya dia mengalami cedera di pergelangan kaki yang membuatnya absen selama 2 bulan.
Memalukannya lagi, selebrasi yang dia rayakan ternyata dinyatakan off-side oleh wasit.
6. Brandi Chastain – Jersey Rip Off
Banyak pesepak bola yang sering melakukan perayaan dengan merobek seragam jerseynya. Tapi biasanya perayaan ini hanya dilakukan oleh pria.
Tapi Brandi Chastain, pesepak bola wanita dari Amerika Serikat berani melakukan selebrasi itu pada pertandingan Piala Dunia melawan Tiongkok pada tahun 1999.
Chastain mengaku bahwa selebrasinya itu hanya kegilaan sesaat setelah menang dalam adu penalti.
7. Peter Crouch – The Robot Dance
Salah satu atlet sepak bola asal Inggris ini, sempat melakukan selebrasi lucu dan konyol dalam pertandingan melawan Jamaika pada Piala Dunia 2006.
Dia dan teman satu timnya melakukan gerakan robot atau robot dance. Tariannya biasa saja, tapi karena tubuhnya yang tinggi, tarian robot yang dilakukannya terlihat sangat kaku dan konyol.
8. Lionel Messi – Two fingers to the sky
Pemain sepak bola asal Argentina, Lionel Messi, juga memiliki selebrasi yang memiliki makna yang dalam.
Selebrasinya terlihat sederhana dibandingkan selebrasi dari pesepak bola lainnya. Namun selebrasi ini menjadi yang paling diingat oleh para fans Messi karena mereka tahu kalau selebrasi ini didedikasikan kepada neneknya yang sudah wafat.
Para penggemarnya tentu sangat tahu kalau sang nenek menjadi sosok yang mendorong Messi untuk bermain sepak bola. Tapi sayangnya, sang nenek tidak hidup cukup lama untuk menyaksikan aksi Messi di atas lapangan. Jadi Messi membuat selebrasi ini untuk menunjukkan kesuksesannya kepada sang nenek.
9. Mario Balotelli – Why Always Me?
Pada musim Liga Primer Inggris 2011/12, Mario Balotelli menghebohkan industri sepak bola dengan selebrasinya yang sangat ikonik, yaitu “Why Always Me?”.
Kalimat itu sengaja dibuat oleh Mario Balotelli untuk menyinggung media dan pers sepak bola di Inggris yang terus mengkritik gaya permainannya setelah bergabung ke Manchester City.
Tidak hanya permainannya saja, media juga sering membuat artikel tuduhan lain, sampai dia mendapat julukan sebagai “si anak bengal”.
Setelah melakukan selebrasi ini, banyak warganet yang menggunakan selebrasi ini sebagai meme yang cukup viral dan populer di tahun 2011.
10. Edinson Cavani – Arrow Celebration
Selebrasi paling ikonik terakhir adalah “Arrow Celebration”, sebuah gaya yang memperagakan sedang membidik panah.
Selebrasi ini pertama kali dilakukan dalam pertandingan 21 Januari 2021, saat Cavani berhasil mencetak gol pertama untuk Manchester United.
Kepada media, Cavani mengungkap bahwa selebrasi ini didedikasikan untuk sang anak perempuan dan komunitas penduduk asli negara asalnya, Uruguay, yang bernama The Charruas.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.